Kita lihat dulu si banteng Byson, motor memiliki mesin 153 cc, 4 langkah, SOHC dengan 2 klep dan berpendingin udara.
Mesin ini memiliki rasio kompresi 9,50:1 dengan daya maksimum sebesar 10,1 PS di putaran 7.500 rpm dengan torsi hingga 10,5 Nm di 5.500 rpm. Dari hasil tes kami Byson terasa cukup beringas dibawa berlari.
Apalagi karakter mesin Yamaha yang selalu bermain di putaran bawah dengan torsi yang cukup besar juga dirasa sangat membantu ketika motor ini berhadapan dengan tanjakan terjal.
Tidak hanya itu, tipe rangka Diamond dengan suspensi depan teleskopik dan suspensi belakang Monocross yang terdapat pada motor dengan karburator Mikuni BS26X1 di sistem pengabutannya ini ternyata cukup membuat motor ini lincah dan membantu si Byson meredam getaran.
Kemudian beralih ke MegaPro. Dengan dimensi 2.050x757x1.075 mm (PxLxT) dan wheel base 1.313 mm serta jarak terendah ke tanah 152 mm, New Mega Pro tidak terlalu menyulitkan untuk postur orang Indonesia. Di motor ini, kedua kaki penunggang dapat menapak dengan mantap.
Bila di versi sebelumnya getaran atau vibrasi di bagian stang dan footstep cukup terasa, di New MegaPro penyakit lama ini tidak terasa. Ini tentu membuat makin membuat rasa nyaman menaiki motor ini makin meningkat.
MegaPro juga menganut monoshock yang memiliki dua per terpisah yang dapat disetel lembut-kerasnya. Suspensi ini terbukti mampu membantu ban depan berukuran 80/100-17 dan 100-80-17 untuk menopang motor dengan berat kosong 136 kg ini tanpa membuat kelincahan dan kenyamanannya berkurang.
Sayangnya meski diklaim lebih irit yakni mencapai 1:50 dan bahkan 1:61 (tergantung kondisi jalan), pabrikan berlambang sayap tunggal mengepak ini sebenarnya bisa membuat motor ini tampil lebih menawan dengan mengaplikasi sistem pengabutan injeksi bukan karburator seperti pilihan saat ini.
Nah bagaimana kedua motor sport ini menurut pembaca detikOto? Dari hasil polling yang kami himpun, dari total 4.152, MegaPro menjadi favorit dengan perolehan 61,37 persen (2.550), Byson harus puas di perolehan kedua dengan 38,56 persen atau sebanyak 1.602.
Yamaha Byson sempat mengungguli MegaPro di masa awal polling, namun akhirnya di pertengahan dan masa akhir polling MegaPro menjadi favoritnya.
Disclaimer:
Polling ini tidak dibuat dengan metode ilmiah apapun, oleh karena itu tidak bisa digunakan untuk kepentingan ilmiah. Hasil polling ini hanya mewakili pengunjung situs detikOto. Polling digelar pada 19 Agustus hingga 21 Oktober 2010.
( ddn / ddn )
0 komentar:
Posting Komentar